Sayangnya, Rowi tetap pergi membawa motor tanpa sepengetahuan sang ibu. Di jalan, Rowi mesti berurusan dengan polisi lantaran ditilang. Usai kejadian tersebut Rowi rupanya paling menyesal. Sebelum pulang ke pesantren, dirinya mencatat surat guna sang ibu. Surat tersebut berisi mengenai penyesalan atas perbuatannya yang membuatnya mesti berurusan dengan polisi. Bahkan surat tersebut menciptakan sang ibu, Sari, menangis.
Surat Penyesalan Bocah ini Bikin Mewek Perkara Melanggar Nasehat Ibu
ErtigaNews - "Anak saya kemarin hari Sabtu didatengin temennya disuruh keluar, tadinya saya gak ngizinin karna naik montor. Izinya hanya sebentar dan dekat ternyata hari Minggu anak saya pulang ke pondok tidak bilang apa-apa hanya nunduk dan tadi pagi saya bersih-bersih kamar di bawah bantal nemu surat itu," ungkap Sari.Berikut isi suratnya:
Bu, aku mohon maaf ya bu. Kemarin aku tidak memperhatikan nasihat ibu, kini saya menyesal sebab tidak mendengar nasihat ibu. Sekali lagi aku mohon maaf ini akibatnya. Sebenarnya aku tidak mau meningkatkan pikiran ibu sebab aku sudah kian gede, terus saya akan menyimpan uang untuk menolong ibu sebab saya tidak dapat omong langsung. Saya fobia ibu marah, makanya saya mencatat surat ini guna ibu.
Baca Juga : Di Ghana Para Pelayat Profesional Dibayar Hanya Untuk Menangis di Pemakaman Orang Lain
Sekarang aku tidak usah diberi sangu, guna ngurus (surat tilang) tersebut saja duit saku saya dan makanya kemarin aku tidak inginkan ibu belikan sepatu. Ini alasanku, bapak kerja jauh kok aku buat masalah dan aku tidak inginkan begini sama ibu. Aku menyesal Bu, aku paham duit ibu sudah berakhir dan hutang nya banyak. Tapi bagaimana lagi ini telah nasib terjadi, aku yakin andai ibu menyaksikan surat tilang tersebut ibu bakal lemas.
Selama ini aku tidak jarang kali menyusahkan ibu, Ini nasib bu, tidak boleh marah. Aku takut andai ibu marah, andai ibu marah aku bakal tambah kepikiran lagi. Matur suwun ya bu, Rowi sayang ibu dan bapak. Surat ini kemudian viral usai Imam, tetangga family Rowi mengunggahnya di media sosial.